Moch. Sofwan, tokoh masyarakat, alumni Geografi Unesa
Moch. Shofwan, S.Pd., M.Sc. saat ini
mengabdi sebagai seorang pendidik di Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota,
Fakultas Teknik, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. Beberapa Mata Kuliah yang
diampuh diantaranya Mitigasi Bencana, Perpetaan/GIS, Sistem Kependudukan,
Sejarah Perkembangan Kota, Teori Perencanaan, Otonomi Daerah, Perencanaan
Berbasis Masyarakat, Proses Perencanaan, Statistika Perencanaan, dan Teknik
Evaluasi Perencanaan. Beliau saat ini juga terlibat langsung dibeberapa
pengerjaan project Kabupaten/Kota kaitannya dengan pembuatan dokumen
penanggulangan bencana daerah seperti Dokumen Pengurangan Risiko Bencana dan
Dokumen Rencana Penanggulangan Bencana termasuk Dokumen RTRW dan RDTR yang
memuat kajian risiko bencana.
Alumnus Jurusan Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Surabaya angkatan 2008 ini telah
menerbitkan beberapa buku bacaan sebagai bentuk kewajiban seseorang yang telah
menimbah ilmu untuk mentashorrufkan keada khalayak diantaranya Buku Mitigasi
Bencana, Mitigasi Bencana Erosi dan Longsor, Dimensi Kebencanaan dalam Penataan
Ruang Daerah, Post Disaster Needs Assessment, serta Pelatihan Tanggap Bencana.
Sejauh ini beliau juga sudah menulis lebih dari 30 Artikel tentang Kebencanaan,
Spasial, Pemberdayaan, dan Kajian Geografi, termasuk sudah ada 3 (tiga) Hak
Kekayaan Intelektual (HKI) yang sudah terbit dari Kemenkumham.
Pada bidang sosial keorganisasian beliau
yang juga alumnus Magister Manajemen Bencana UGM Yogyakarta Tahun 2014 ini juga
terlibat aktif baik organisasi profesi, organisasi kepemudaan, organisasi
keagamaan diantaranya tercatat sebagai Pengurus Pusat Ikatan Geograf Indonesia
(IGI) Bidang Pengabdian Masyarakat, Pengurus Kagama (Ikatan Alumni Gadjah Mada)
Sidoarjo, Wakil Ketua BKNU Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama’ Sidoarjo,
Sekretaris Bakorcab Fokus Maker Sidoarjo, serta Wakil Ketua GP. Ansor
Tanggulangin. Organisasi bagi Shofwan hanyalah wasilah (jalan ninja) karena
sejatinya tujuan berorganisasi adalah pengabdian, sebagai makhluk zoon politicon menurut Aristoteles bahwa
manusia dikodratkan untuk hidup bermasyarakat dan berinteraksi satu sama lain sehingga
memiliki nilai maslahat/manfaat untuk sesama umat manusia bahkan makhluk hidup
lainnya. Ada kaidah fikih mengatakan Tashorruful Imam Alarro’iyah Manuuthun Bil
Maslahah (Kebijaksanaan Seorang Pemimpin itu Tergantung Tingkat
Kemaslahatannya). Semoga kita semua bisa tetap konsisten/istiqomah untuk terus berjuang
pada jalan kebaikan yang di Ridhoi Tuhan yang Maha Kuasa Alloh SWT.
Share It On: